Banyak faktor yang melatarbelakangi orang-orang takut untuk berkunjung ke klinik dokter gigi jakarta timur, seperti takut dengan rasa sakit, khawatir obat bius tidak bekerja atau merasa tidak nyaman karena tidak dapat melihat apa yang sedang dikerjakan oleh dokter gigi. Padahal tidak semua masalah gigi bisa anda tangani sendiri di rumah.

Tips Agar Anda tidak Takut Berkunjung ke Dokter Gigi

Nah, supaya anda tidak merasa takut lagi saat datang ke dokter gigi, berikut beberapa persiapan yang harus dilakukan sebelum mengunjungi klinik dokter gigi Jakarta, diantaranya:

  1. Cari tahu tentang teknologi perawatan gigi terkini

Saat ini obat bius tidak harus dimasukkan melalui jarum suntik, melainkan bisa berbentuk obat kumur, gel atau semprotan. Demikian pula dengan teknologi perawatan gigi, contohnya alat pengebor gigi yang menggunakan laser untuk membersihkan dan merapikan gigi berlubang. 

Sehingga secara tidak langsung dapat mengurangi risiko rasa sakit pada pasien. Dengan begitu anda tidak perlu takut lagi untuk berkunjung ke dokter gigi.

  1. Pilih dokter gigi yang bisa anda percaya

Tahukah anda bahwa ketakutan yang anda rasakan seperti takut terhadap rasa sakit, bau hingga suara alat di ruang pemeriksaan bisa mereda ketika anda sedang ditangani oleh dokter gigi yang anda percaya. 

  1. Kenali jenis obat bius dan pereda rasa sakit

Adapun obat bius yang mungkin digunakan oleh klinik dokter gigi jakarta timur, seperti:

  1. Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation, teknik pembiusan menggunakan arus listrik bertegangan rendah untuk mengubah persepsi rasa nyeri pada sel saraf menjadi minimal.
  2. Obat bius oles untuk gusi, biasanya dioleskan sebelum suntikan bius yang lebih luas diberikan, agar anda tidak merasa sakit saat disuntik.
  3. Suntikan obat penenang ke pembuluh darah lengan atau tangan dengan tingkat nyeri rendah yang dapat menenangkan pasien yang gelisah atau harus melalui prosedur lebih kompleks.
  4. Nitrous oxide (gas tawa) merupakan gas yang diberikan dengan cara dihirup untuk membuat anda merasa rileks ketika prosedur perawatan gigi dilakukan.
  5. Obat bius total, supaya pasien tertidur selama menjalani operasi.

Durasi Pemeriksaan Gigi

Setelah anda memahami tips-tips agar tidak takut berkunjung ke dokter gigi, langkah selanjutnya adalah mengetahui durasi pemeriksaan gigi. Idealnya pemeriksaan gigi dilakukan setiap 6 bulan sekali, baik bagi anda yang memiliki masalah gigi maupun tidak. 

Perlu anda ingat, meskipun tidak ada keluhan pada gigi bukan berarti gigi anda terbebas dari masalah. Karena bisa saja tanpa anda sadari penumpukan plak di lapisan gigi selama berbulan-bulan dapat memunculkan masalah, seperti gigi berlubang. 

Jadi, penting bagi anda untuk melakukan pemeriksaan gigi di klinik dokter gigi jakarta timur, terlepas dari anda memiliki keluhan atau tidak. 


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published.